Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno telah menetapkan target 300 ribu wisatawan untuk meramaikan perayaan puncak Hari Raya Tri Suci Waisak 2568 BE pada Kamis (23/5/2024) mendatang. Target kunjungan wisatawan ini disampaikan oleh Sandi saat acara pelepasan 40 Bhikkhu untuk ritual Thudong di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.
Sandi menyebut bahwa acara perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah dihadiri oleh 40 Bhikkhu Thudong dari Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia, serta 20 ribu umat Buddha. Selain itu, target kumpulan 200 ribu sampai 300 ribu wisatawan di destinasi Borobudur juga menjadi fokus.
Mengenai dampak ekonomi, Sandi mengungkapkan bahwa seluruh akomodasi penginapan di sekitar Candi Borobudur sudah terpesan, membuka lapangan kerja dan kesejahteraan bagi masyarakat setempat. Meskipun penginapan di lingkar satu sudah penuh terpesan, masih terdapat ketersediaan kamar di kawasan lain seperti di Magelang, Yogyakarta, Kulon Progo, dan Sleman.
Sandi berharap perayaan puncak Waisak di Candi Borobudur ini dapat mendorong wisatawan untuk mengeluarkan pengeluaran hingga US$2 ribu atau sekitar Rp31,8 juta. Total target spending bagi para wisatawan mancanegara adalah antara US$1.500 hingga US$2 ribu. 44 Bhikkhu akan melaksanakan ritual Thudong dari TMII menuju Candi Borobudur dan berakhir di Candi Muaro Jambi.
Dengan adanya perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2568 BE di Candi Borobudur, diharapkan akan memberikan keberkahan bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di sekitar destinasi tersebut.
