24.8 C
Jakarta
Saturday, July 6, 2024

Surplus perdagangan membantu memperkuat ketahanan eksternal

Bank Indonesia menyatakan bahwa surplus neraca perdagangan memberikan dukungan kepada ketahanan eksternal perekonomian Indonesia dari dampak global.

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), surplus neraca perdagangan Indonesia pada bulan Maret 2024 meningkat menjadi 4,47 miliar dolar AS.

“Bank Indonesia melihat perkembangan ini sebagai hal positif yang akan memperkuat ketahanan eksternal perekonomian Indonesia,” ungkap Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono di Jakarta, pada hari Senin.

Erwin menyebutkan bahwa surplus tersebut lebih tinggi daripada bulan Februari 2024 yang sebesar 0,83 miliar dolar AS.

Bank Indonesia akan terus bekerja sama dengan pemerintah dan instansi terkait lainnya untuk memperkuat ketahanan eksternal dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan.

Surplus neraca perdagangan Maret 2024 yang lebih tinggi terutama berasal dari surplus neraca perdagangan nonmigas yang mengalami peningkatan signifikan.

Neraca perdagangan nonmigas pada bulan Maret 2024 mencatat surplus sebesar 6,51 miliar dolar AS, yang lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar 2,60 miliar dolar AS.

Peningkatan surplus neraca perdagangan nonmigas tersebut didukung oleh ekspor nonmigas yang mencapai 21,15 miliar dolar AS.

Ekspor nonmigas yang positif ini didorong oleh ekspor komoditas berbasis sumber daya alam dan produk manufaktur ke berbagai negara tujuan seperti Tiongkok, Amerika Serikat, dan India.

Namun, defisit neraca perdagangan migas tercatat meningkat menjadi 2,04 miliar dolar AS pada bulan Maret 2024 karena impor migas yang lebih tinggi dibandingkan dengan ekspor migas.

Dengan demikian, Bank Indonesia optimis bahwa surplus neraca perdagangan ini akan terus mendukung ketahanan eksternal perekonomian Indonesia di tengah ketidakpastian global.

(Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak; Editor: Biqwanto Situmorang)

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru