Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengizinkan uji diagnostik penyakit cacar monyet atau Mpox milik Abbott Laboratories untuk digunakan dalam keadaan darurat. Uji Alinity m MPXV ini merupakan tes PCR real-time yang digunakan untuk mendeteksi DNA virus Mpox dari usapan lesi kulit manusia. Alat tes ini dirancang untuk digunakan oleh petugas laboratorium klinis terlatih.
WHO saat ini sedang mengevaluasi tiga uji diagnostik Mpox baru untuk keadaan darurat dan sedang berdiskusi dengan produsen lain untuk memperluas ketersediaan alat diagnostik Mpox. Prosedur EUL merupakan penilaian berbasis risiko terhadap vaksin, tes, dan perawatan yang tidak berlisensi untuk mempercepat ketersediaannya selama keadaan darurat kesehatan masyarakat.
Mpox telah dinyatakan sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat global untuk kedua kalinya dalam dua tahun terakhir, karena merebaknya infeksi virus di Republik Demokratik Kongo yang telah menyebar ke negara tetangga. Varian Mpox Clade I menjadi sorotan karena telah berkembang menjadi endemi di beberapa bagian Afrika Barat dan Tengah, serta lebih mudah menular. Clade IB menjadi varian yang memicu kekhawatiran global.
Selain Republik Demokratik Kongo dan negara tetangganya, Swedia, Thailand, dan India juga telah mengonfirmasi kasus virus jenis Clade IB. WHO terus berupaya untuk meningkatkan ketersediaan pengujian dan penanganan Mpox untuk mengatasi keadaan darurat kesehatan masyarakat global yang disebabkan oleh virus ini.