30.1 C
Jakarta
Thursday, September 19, 2024

Studi Menemukan Tersedia Obat Diet dan Diabetes yang Menyebabkan Kebutaan

Studi menemukan bahwa pasien yang mengonsumsi obat penurun berat badan dan diabetes merek Wegovy dan Ozempic berisiko mengalami kebutaan pada satu mata. Studi yang dipublikasikan JAMA Ophthalmology pada 2023 menemukan bahwa pasien diabetes yang mengonsumsi obat resep semaglutide dengan merek Wgovy dan Ozempic berisiko empat kali lipat mengidap neuropati optik iskemik anterior non-arteritik (NAION). Studi ini juga menunjukkan bahwa pasien obesitas yang mengonsumsi obat tersebut memiliki risiko tujuh kali lipat terkena NAION dibandingkan dengan pasien yang tidak mengonsumsi obat tersebut.

NAION adalah kondisi mata yang tidak menimbulkan rasa sakit tetapi tidak bisa diobati dan disembuhkan. Hal ini terjadi karena berkurangnya aliran darah ke saraf optik yang menghubungkan mata ke otak. Risiko kebutaan mendadak dan permanen pada salah satu mata meningkat jika aliran darah ke saraf optik berkurang. Meskipun kondisi ini jarang terjadi, studi ini menekankan bahwa pasien dan dokter perlu mempertimbangkan risiko NAION saat menggunakan obat-obatan ini.

Peneliti juga menemukan bahwa pasien diabetes yang memenuhi syarat untuk pengobatan GLP-1 memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami NAION karena diabetes merupakan faktor risiko untuk kondisi ini. Meskipun obat semaglutide dikaitkan dengan beberapa manfaat seperti pengurangan risiko kanker, serangan jantung, dan stroke, penelitian ini menyoroti potensi risiko kebutaan pada pasien yang mengonsumsinya.

Studi ini dilakukan setelah peneliti menemukan tiga pasien yang mengalami NAION setelah mengonsumsi obat penurun berat badan. Meskipun hasilnya menunjukkan hubungan yang signifikan antara semaglutide dan kehilangan penglihatan, peneliti memperingatkan bahwa hasil ini masih bersifat tentatif dan memerlukan penelitian lanjutan.

Sebagai informasi tambahan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga telah mengeluarkan pernyataan terkait peredaran obat palsu dari merek Ozempic di beberapa negara. Produk palsu ini telah terdeteksi di Brasil, Kerajaan Inggris Raya, Irlandia Utara, dan Amerika Serikat, dan WHO menyarankan untuk waspada terhadap produk tersebut.

Dalam kesimpulannya, penelitian ini menyoroti potensi risiko kebutaan pada pasien yang mengonsumsi obat penurun berat badan dan diabetes merek Wegovy dan Ozempic. Meskipun obat ini memiliki manfaat bagi banyak pasien, penting bagi pasien dan dokter untuk mempertimbangkan risiko yang terkait dengan penggunaannya.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru