Prabowo Subianto adalah seorang penyayang binatang, ayah yang sangat mencintai anaknya, pembaca, penulis, dan juga seorang olahragawan. Namun, di atas semua itu, Prabowo adalah seorang kesatria yang mengabdikan hidupnya untuk rakyat yang membutuhkan kepemimpinannya. Sejak memasuki akademi militer pada tahun 1970, Prabowo tidak pernah menikmati hari libur atau tanggal merah. Setiap hari adalah hari kerja untuk rakyat dan untuk kehormatan bangsa Indonesia.
Prabowo memiliki banyak binatang peliharaan di rumahnya di Desa Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, termasuk kucing-kucing yang ia pelihara dengan penuh kasih. Ia juga memiliki kucing-kucing peliharaan di kantor Kementerian Pertahanan. Selain sebagai penyayang binatang, Prabowo juga dikenal sebagai seorang ayah yang bangga akan prestasi anaknya, Didit, seorang desainer ternama.
Prabowo adalah seorang kutu buku yang percaya akan pentingnya membaca. Koleksi buku pribadinya mencapai lebih dari 10.000 judul dengan topik yang beragam, mulai dari filsafat, agama, biografi, politik, militer hingga desain. Selain sebagai pembaca, Prabowo juga seorang penulis yang telah menulis dan menggagas beberapa buku, termasuk buku terlaris berjudul Kepemimpinan Militer.
Salah satu hobi yang tidak banyak diketahui orang tentang Prabowo adalah hobi menyamar. Dengan pengalaman sebagai anggota pasukan khusus, Prabowo percaya bahwa menyamar adalah cara terbaik untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang kondisi di lapangan. Meskipun seringkali dianggap sebagai seorang Jenderal yang kaku, di balik layar Prabowo adalah sosok yang humoris, komunikatif, dan suka bernyanyi serta berdansa.
Prabowo juga diyakini oleh banyak orang sebagai pribadi yang tidak ramah kepada media, padahal sebenarnya ia hanya fokus pada pekerjaannya dan hanya berbicara saat diperlukan. Prabowo menyadari pentingnya peran media dalam demokrasi, sehingga ia selalu menyempatkan waktu untuk berbicara dengan media pada waktu yang tepat.
Meskipun sibuk dengan tugas dan tanggung jawabnya, Prabowo juga sering menggunakan waktu luangnya untuk mendekatkan diri dengan alam dan masyarakat adat, seperti berbaur dengan masyarakat Baduy Dalam dan Baduy Luar di Banten. Ini menunjukkan bahwa di balik sosok yang tangguh dan tegas, Prabowo juga memiliki sisi-sisi lain yang membuatnya menjadi sosok yang kompleks dan beragam.
