30.1 C
Jakarta
Thursday, September 19, 2024

Melegenda Dari Champa di Tanah Jawa

Champa, tempat di mana penyebar Islam di Tanah Jawa berasal, merupakan bagian dari jalur rempah yang terkenal dalam cerita masa kejayaan Islam di Nusantara. Salah satu tokoh penting yang berasal dari Champa adalah Syekh Ibrahim Zainuddin Al-Akbar as-Samarqandi, atau lebih dikenal sebagai Ibrahim Asmoroqondi di masyarakat Jawa.

Ibrahim Asmoroqondi berasal dari keluarga bangsawan dan berlayar hingga Tanah Jawa. Meskipun memiliki kedudukan tinggi di Kerajaan Champa, Ibrahim Asmoroqondi menjadi buronan karena menyebarkan ajaran Islam di wilayah tersebut. Namun, dengan ketabahan dan kebijaksanaannya, Ibrahim Asmoroqondi berhasil meluluhkan hati Raja Champa yang kemudian masuk Islam dan menikahkan putrinya, Dewi Condrowulan, dengan Ibrahim Asmoroqondi.

Dari pernikahan tersebut lahirlah dua putra, yaitu Ali Murtadho (Raden Santri Raja Pandhita) dan Ali Rahmatullah (Sunan Ampel), yang menjadi bagian dari jejaring Wali Songo. Selain itu, adik Dewi Condrowulan, Dewi Dwarawati, juga dinikahi oleh Prabu Brawijaya V dan dibawa ke Tanah Jawa, yang menjadi awal dari keberadaan Wali Songo di Nusantara.

Perjalanan Ibrahim Asmoroqondi dan kedua putranya menuju Tanah Jawa juga mencakup perhentian di Palembang, di mana Ibrahim Asmoroqondi berhasil mengajak Arya Damar untuk memeluk Islam. Setelah itu, perjalanan mereka berlanjut ke Bandar Tuban, wilayah strategis pada masa Kerajaan Majapahit, dan akhirnya menetap di Desa Gesikharjo, di mana Ibrahim Asmoroqondi memulai perjalanan dakwahnya.

Di Desa Gesikharjo inilah Ibrahim Asmoroqondi menyusun kitab Usul Nem Bis dan melanjutkan perjuangannya dalam menyebarkan ajaran Islam. Kisah perjalanan dan pengabdian Ibrahim Asmoroqondi dan kedua putranya menciptakan jejak yang mendalam dalam sejarah Islam di Indonesia.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru