Arab Saudi dikenal dengan iklim panas dan gurun pasir yang tandus. Namun, belakangan ini, masyarakat sering melihat gurun yang hijau dipenuhi oleh rumput dan pepohonan.
Mulai tahun 2021, Arab Saudi telah meluncurkan Saudi Green Initiative (SGI) dengan tujuan untuk melawan perubahan iklim. Salah satu program dalam inisiatif ini adalah Greening Saudi yang bertujuan mengubah gurun menjadi hijau dan merehabilitasi lebih dari 74 juta hektar lahan dalam beberapa dekade mendatang.
Meskipun pemandangan jazirah Arab yang berubah menjadi hijau menakutkan bagi sebagian orang dan dianggap sebagai tanda-tanda kiamat, Ulama dan Guru Besar Tafsir Quran, Prof Quraish Shihab menjelaskan bahwa tidak semua daerah di Arab Saudi merupakan daerah yang tandus. Sebagian daerah, seperti Taif, sudah lama ditumbuhi tumbuhan hijau.
Nabi Muhammad SAW pernah menyebutkan sejumlah tanda-tanda kiamat, beberapa di antaranya sudah terlihat seperti kedurhakaan anak terhadap orang tua, pembangunan gedung tinggi, dan peningkatan perzinaan. Namun, ada tanda-tanda besar kiamat yang belum terlihat, misalnya matahari terbit dari sebelah barat.
Jadi, perubahan pemandangan menjadi hijau di Arab Saudi bukanlah tanda kiamat, melainkan sebuah inisiatif untuk melawan perubahan iklim.