Pada Jumat, 2 Agustus 2024 pukul 22:30 WIB, PT Vale Indonesia melakukan pemanfaatan slag atau limbah nikel di kawasan pertambangannya di Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Sejak tahun 2018, PT Vale telah mendapatkan Izin Pemanfaatan Limbah B3 dan telah memanfaatkan limbah nikel sebanyak 4,6 juta ton per tahun untuk material konstruksi jalan dan lapisan atas jalan khusus tambang.
Foto-foto kegiatan tersebut bisa dilihat di atas. Satu foto menampilkan operator dump truck menuangkan slag ke tempat penampungan khusus Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), sementara foto lainnya menunjukkan operator menyalurkan slag ke dalam wadah untuk dibawa ke tempat penampungan. Terdapat juga foto yang memperlihatkan petugas mengawasi proses tersebut.
Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah nikel secara efisien dan bertanggung jawab, serta menghasilkan material konstruksi yang bermanfaat.
