33.5 C
Jakarta
Saturday, October 5, 2024

Program Imunisasi Kejar untuk Melengkapi Jadwal Imunisasi Rutin Anak – Sehat Negeriku

Pada 18 Maret 2024, lebih dari 1,8 juta anak Indonesia tidak menerima Imunisasi Rutin Lengkap selama 6 tahun terakhir, dari 2018 hingga 2023. Hal ini menyebabkan berbagai kasus dan Kejadian Luar Biasa (KLB) Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) terjadi di beberapa daerah sepanjang tahun 2023.

Direktur Pengelolaan Imunisasi Prima Yosephine menyampaikan bahwa pada tahun 2023 terjadi berbagai kasus dan KLB PD3I, seperti kasus campak rubella sebanyak 136, KLB difteri 103 kasus, polio 8 kasus, tetanus 14 kasus, dan pertusis 149 kasus.

Prima menyampaikan kekhawatirannya terkait situasi ini, terutama dalam mencapai agenda global imunisasi seperti Eradikasi Polio dan eliminasi Campak Rubella pada tahun 2026. Beliau khawatir bahwa agenda global tersebut tidak akan tercapai apabila kondisi saat ini tidak mengalami kemajuan.

Menurut Prima, masih banyak anak yang belum mendapatkan imunisasi karena berbagai alasan, termasuk ketakutan terhadap imunisasi ganda, efek samping vaksin, serta berbagai alasan lainnya. Untuk mengatasi hal ini, penguatan strategi imunisasi rutin diperlukan, termasuk dalam hal kesiapan suplai vaksin, sosialisasi dan edukasi, serta pemberdayaan masyarakat.

Ketua Satgas Imunisasi IDAI, Prof Hartono Gunardi, menyoroti perlunya imunisasi kejar untuk melengkapi imunisasi yang tertunda pada anak-anak. Ia menekankan bahwa tidak ada imunisasi yang hangus, sehingga imunisasi yang tertunda dapat dilanjutkan.

Komnas Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (KIPI) juga menegaskan bahwa imunisasi merupakan hal yang aman, baik dari segi suntikan tunggal maupun suntikan ganda. Indonesia telah melaksanakan program imunisasi selama bertahun-tahun dan efek sampingnya masih tergolong rendah.

Berita ini disampaikan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI dan informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui nomor hotline 1500-567 atau [email protected].

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid, menegaskan pentingnya kesadaran akan imunisasi untuk mencegah berbagai penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru