Sebanyak 12 anak asuh yang diduga menjadi korban pelecehan seksual di panti asuhan Darussalam An Nur di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, masih berada di Rumah Perlindungan Sosial (RPS) Dinas Sosial setempat. Pj Wali Kota Tangerang, Nurdin, memastikan bahwa ke-12 anak asuh tersebut dalam keadaan sehat berdasarkan hasil cek darah yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan. Menurut Nurdin, “Alhamdulillah anak-anak semua tidak ada indikasi sakit.”
Terkait dengan kondisi psikologis 12 anak tersebut, Nurdin mengatakan bahwa tim psikolog belum melaporkan hasilnya sehingga belum dapat dipastikan. Tim Tagana memberikan pendampingan kepada anak-anak tersebut untuk membantu dalam proses pemulihan mereka.
Selain memperhatikan kesehatan dan kondisi psikologis anak-anak, pihak berwenang juga memeriksa data kependudukan ke-12 anak asuh tersebut. Meskipun panti asuhan tersebut berada di Kota Tangerang, ternyata anak-anak tersebut berasal dari berbagai daerah. Nurdin menjelaskan bahwa ada 6 anak yang memiliki NIK warga kota Tangerang, 2 anak berasal dari luar daerah tetapi memiliki NIK Kota Tangerang, dan 4 anak yang diberikan NIK Kota Tangerang namun ada yang berasal dari dalam dan luar daerah.
