Home Gaya Hidup Menghadapi Tekanan Daya Beli dengan 2 Kunci Sukses Bisnis Skincare

Menghadapi Tekanan Daya Beli dengan 2 Kunci Sukses Bisnis Skincare

Bisnis skincare di Indonesia terus berkembang seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya perawatan kulit. Data Kemenko Perekonomian menunjukkan pertumbuhan industri kosmetik di Indonesia mencapai 21,9%, dengan jumlah perusahaan meningkat dari 913 pada tahun 2022 menjadi 1.010 pada pertengahan 2023. Beberapa brand skincare lokal juga berhasil menembus pasar ekspor.

Salah satu brand skincare yang lahir selama pandemi tahun 2020 adalah Glam Shine Cosmetik yang didirikan oleh Shindy Romawi Rapsanjani. Shindy menyatakan bahwa pandemi COVID-19 telah mendorong masyarakat untuk lebih memperhatikan kesehatan dan kecantikan kulit. Kunci keberhasilan dalam mengembangkan bisnis skincare ini adalah menjaga kualitas produk dan menjalin kerjasama dengan mitra distributor.

Bagaimana perkembangan bisnis skincare Glam Shine selama ini? Dan bagaimana dampak pelemahan daya beli terhadap bisnis produk kecantikan? Untuk informasi lebih lanjut, ikuti dialog antara Shafinaz Nachiar dengan CEO Glam Shine, Shindy Romawi Rapsanjani dalam program Closing Bell, CNBC Indonesia pada Rabu, 4 September 2024.

Source link

Exit mobile version