Pada tanggal 17 September 2024, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI membuka kelas internasional Bahasa Jerman di Poltekkes Medan dan Poltekkes Maluku, setelah sebelumnya sukses melaksanakan kelas internasional Jerman di Poltekkes Jakarta III dan Poltekkes Bandung.
Kelas internasional ini bertujuan untuk mendidik mahasiswa Poltekkes dengan kurikulum yang telah dianalisis dan distandardisasi oleh pihak Jerman. Selain itu, kelas ini juga mempersiapkan mahasiswa agar mampu berbahasa Jerman dan siap untuk bekerja di Jerman setelah lulus.
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menjelaskan bahwa upaya ini dilakukan untuk memberikan pendidikan yang lebih mendalam dan berkualitas bagi lulusan perawat dari Poltekkes di Indonesia serta menyediakan lapangan kerja bagi mereka.
Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, drg. Arianti Anaya, MKM, menyampaikan bahwa saat ini terdapat 23 sekolah di Poltekkes Kemenkes yang menyelenggarakan kelas internasional, termasuk kelas internasional Jepang, Jerman, dan Inggris.
Kerja sama antara Kementerian Kesehatan RI dan Goethe-Institut dalam mengintegrasikan kelas Bahasa Jerman ke dalam kurikulum program studi keperawatan kelas internasional di Poltekkes terus berkembang. Penandatanganan surat komitmen bersama dilakukan di Poltekkes Kemenkes Jakarta III, untuk mengimplementasikan kelas percontohan di Poltekkes Medan dan Poltekkes Maluku, serta melanjutkan kerja sama di Poltekkes Kemenkes Jakarta III dan Bandung.
Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel, menyatakan bahwa kerja sama ini tidak hanya berkontribusi dalam pertukaran tenaga kerja terampil, tetapi juga memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Jerman. Tidak hanya itu, pentingnya profesi perawat di Jerman juga semakin meningkat, sehingga integrasi kelas Bahasa Jerman dalam pelatihan keperawatan dianggap penting untuk mempersiapkan perawat yang berkualitas.
Kerja sama ini merupakan langkah positif dalam memperkuat sektor kesehatan, meningkatkan kualitas pendidikan, dan memperkokoh hubungan antara kedua negara.