25.1 C
Jakarta
Thursday, July 4, 2024

Diskusi DHI FISIP UI Tentang Alat Sadap yang Dianggap Melanggar HAM dan Kemanan Nasional

Diskusi mengenai isu keamanan nasional dan alat sadap yang dianggap melanggar HAM digelar oleh Departemen Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (DHI FISIP UI). Diskusi yang berjudul “Mencari Titik Tengah Demokrasi: Antara Keamanan Nasional dan Kebebasan Sipil” dilaksanakan pada 30 Mei 2024 di Auditorium Ilmu Komunikasi.

Diskusi tersebut dipandu oleh Broto Wardoyo, seorang dosen di Departemen Hubungan Internasional FISIP UI, dan dihadiri oleh sejumlah pembicara terkemuka dalam bidangnya. Ketua Departemen Hubungan Internasional FISIP UI, Asra Virgianita, menekankan bahwa topik diskusi sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari dan diharapkan dapat memberikan pemahaman yang mendalam terkait isu keamanan nasional dan hak asasi manusia.

Dalam diskusi tersebut, para pembicara seperti Sulistyo, Brigjen Pol I Made Astawa, Herik Kurniawan, Mabda Haerunnisa Fajrilla Sidiq, A J Simon Runturambi, dan Ali Abdullah Wibisono mengulas isu penting terkait keamanan siber dan perlindungan data nasional. Mereka membahas tentang ancaman terhadap data, penggunaan Open Source Intelligence (OSINT) dalam pengumpulan data intelijen, dan landscape keamanan siber di Indonesia.

Ali Abdullah Wibisono dalam pembahasannya menyoroti kondisi keamanan siber yang dipengaruhi oleh unfinished nation building di Indonesia. Ia menegaskan pentingnya menjawab pertanyaan tentang keamanan nasional untuk siapa dan untuk apa.

Diskusi ini dihadiri oleh para peserta dari kalangan akademisi dan masyarakat yang teredukasi untuk mendapatkan pemahaman yang berimbang mengenai isu keamanan nasional dan perlindungan hak asasi manusia. Seminar ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam dan pencerahan terkait isu yang sedang hangat diperbincangkan dalam masyarakat.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru