Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan daftar 10 produk obat herbal berbahaya yang dapat menyebabkan kerusakan jantung hingga gagal ginjal. Informasi ini disampaikan oleh Kepala BPOM, Taruna Ikrar, yang mengatakan bahwa sebagian besar produk tersebut tersebar di daerah Bandung hingga Depok, Jawa Barat.
Produk obat herbal berbahaya ini mengandung bahan kimia obat (BKO) seperti sildenafil, fenilbutazon, metampiron, piroksikam, parasetamol, dan deksametason. BKO ini seharusnya hanya digunakan di bawah pengawasan dokter dan tidak diperbolehkan masuk dalam produk obat berbahan herbal.
Taruna juga menekankan bahwa konsumsi obat berbahan alam tanpa izin edar dan mengandung BKO sangat berisiko bagi kesehatan. Produk-produk seperti obat penambah gairah pria dan pereda asam urat termasuk dalam kategori obat berbahaya yang banyak beredar di masyarakat.
Beberapa nama produk obat herbal berbahaya yang perlu diwaspadai antara lain Cobra X, Spider, Africa Black Ant, Cobra India, Tawon Liar, Wan Tong, Kapsul Asam Urat TCU, Antanan, Tongkat Arab, dan Xian Ling.
Kesimpulannya, konsumsi produk obat herbal yang mengandung BKO tanpa pengawasan dokter dapat membahayakan kesehatan dan bahkan berisiko fatal, termasuk kerusakan organ tubuh, gagal ginjal, kerusakan hati, dan bahkan kematian. Oleh karena itu, penting untuk waspada dan memeriksa kandungan obat sebelum mengonsumsinya.
