Kostum bergaya bikini emas yang dikenakan oleh Carrie Fisher sebagai Putri Leia dalam film ‘Return of the Jedi’ dari franchise Star Wars telah dilelang pada Jumat (26/7). Bikini tersebut terjual seharga US$ 175.000 atau sekitar Rp 2,8 miliar di balai lelang Heritage Auctions yang berbasis di Dallas. Kostum ini dianggap salah satu kostum paling ikonik dalam sejarah film Star Wars.
Kostum ini menjadi terkenal ketika Fisher mengenakannya di awal film pada tahun 1983. Pada adegan tersebut, Putri Leia ditangkap oleh Jabba the Hutt di istana Tatooine dan dipaksa menjadi seorang budak.
Menurut Joe Maddalena, wakil presiden eksekutif Heritage, kostum yang terjual adalah versi yang digunakan secara langsung oleh Fisher di lokasi syuting film tersebut. Namun, kostum tersebut tidak digunakan dalam versi final film karena diganti dengan kostum yang lebih nyaman.
Proses pelelangan kostum ini memicu persaingan antara para kolektor yang menginginkan barang tersebut. Maddalena mengatakan bahwa antusiasme para penawar terhadap kostum ini tidak mengejutkan mengingat popularitas kostum ini di kalangan penggemar Star Wars.
Selain kostum Princess Leia, dalam pelelangan yang sama, sebuaah miniatur pesawat Starfighter yang digunakan dalam film Star Wars juga terjual seharga US$ 1,55 juta (sekitar Rp 25 miliar). Maddalena menyatakan bahwa film-film Star Wars dan Star Trek memiliki basis penggemar yang besar dan berdampak positif.
Meskipun kostum ini ikonik, Fisher sendiri tidak menyukainya. Dalam sebuah wawancara sebelum kematiannya, Fisher menyatakan bahwa mengenakan kostum tersebut bukanlah pilihannya. Ia merasa sangat gugup dan harus duduk dengan sangat kaku agar tidak ada lipatan kecil pada kostum.
Richard Miller, desainer kostum tersebut, mencoba membuat kostum tersebut lebih nyaman dengan menggunakan bahan yang lembut, namun Fisher masih merasa tidak nyaman mengenakannya. Bikini emas ini juga menuai kritik karena dianggap menseksualisasikan Fisher untuk basis penggemar pria.
Meskipun demikian, kostum ini tetap menjadi salah satu penanda sejarah dalam dunia film Star Wars.