Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara, mengalami peningkatan aktivitas dari level siaga menjadi level awas. Peningkatan ini terjadi pada tanggal 16 Mei 2024 pukul 15.00 WIT, menurut Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Dalam rentang waktu 1 hingga 16 Mei 2024, Gunung Ibu mengalami serangkaian erupsi yang menghasilkan awan abu vulkanik dengan tinggi lebih tinggi dari biasanya. Pada tanggal 11 Mei 2024, terjadi erupsi dengan tinggi kolom erupsi mencapai sekitar 4.000 meter di atas puncak, disertai dengan lontaran batu pijar dan suara dentuman yang terdengar hingga ke pos pengamatan Gunung Ibu.
Erupsi-erupsi berikutnya terjadi pada tanggal 12, 13, 14, 15, dan 16 Mei 2024 dengan tinggi kolom erupsi bervariasi antara 4.000 hingga 5.000 meter di atas puncak. Suara gemuruh juga terdengar hingga ke pos pengamatan Gunung Ibu setelah setiap erupsi.
Badan Geologi menyatakan bahwa tingkat aktivitas Gunung Ibu akan terus dipantau dan dievaluasi. Jika terdapat perubahan visual dan kegempaan yang signifikan, tingkat aktivitas gunung tersebut akan ditinjau kembali. Kabar ini disampaikan oleh Kepala Badan Geologi Muhammad dan dikutip dari keterangan resmi Badan Geologi.
Demikian ulasan tentang peningkatan aktivitas Gunung Ibu yang telah disampaikan oleh Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Semoga informasi ini bermanfaat bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Ibu.
