Penderita asam urat harus berhati-hati dalam menjaga pola makan karena pemicu asam urat umumnya disebabkan oleh kadar purin yang tinggi dalam makanan dan minuman. Jika terus dikonsumsi, penderita akan terus merasa sakit dan tidak sembuh. Oleh karena itu, penting untuk mengurangi konsumsi makanan tertentu untuk mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.
Beberapa makanan dan minuman yang harus dihindari oleh penderita asam urat antara lain:
1. Bir: Bir mengandung banyak purin dan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Selain itu, bir juga memperlambat proses pembuangan asam urat melalui urine, meningkatkan asam urat sebesar 6,5 persen.
2. Daging Merah: Daging sapi, domba, dan babi tinggi zat purin sehingga sebaiknya dihindari. Sebagai alternatif, daging unggas putih lebih disarankan.
3. Makanan Laut: Beberapa jenis makanan laut, seperti ikan teri, kod, haddock, herring, makarel, remis, telur ikan, sarden, scallop, dan trout mengandung zat purin yang tinggi. Sebaiknya, konsumsi salmon sebagai alternatif yang baik.
4. Beberapa Jenis Sayuran: Sayuran seperti asparagus, bayam, kembang kol, kacang polong, dan jamur mengandung zat purin yang harus diwaspadai.
5. Fruktosa: Buah-buahan yang tinggi fruktosa perlu dihindari, seperti apel, persik, pir, plum, anggur, dan kurma.
6. Produk Susu: Produk susu penuh lemak seperti susu murni dan es krim sebaiknya dihindari. Lebih baik mengonsumsi produk yang rendah lemak seperti keju, yogurt, susu, dan es krim versi rendah lemak.
Sebagai gantinya, penderita asam urat disarankan untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan rendah kadar purin untuk mengurangi risiko asam urat.