Kebutuhan mobil listrik di Indonesia diprediksi akan terus bertumbuh hingga tahun 2024. Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa penjualan mobil listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/ BEV) mencapai 1.819 unit pada bulan April 2024. Meskipun mengalami penurunan 15 persen dibandingkan bulan sebelumnya, penjualan mobil listrik tetap menarik minat konsumen di Indonesia.
Di antara 10 mobil listrik terlaris di bulan April 2024, Wuling Cloud EV menjadi yang paling diminati dengan penjualan mencapai 597 unit. Disusul oleh Chery Omoda E5 dari China dengan total 410 unit terjual. Wuling Binguo dan Morris Garage 4 EV juga masuk dalam daftar lima besar mobil listrik terlaris di Indonesia pada bulan tersebut.
Meski demikian, Hyundai Ioniq 5 dari Korea Selatan harus puas berada di posisi kelima dengan penjualan 51 unit. Sementara Wuling Air EV, yang merupakan salah satu model mobil listrik lama, masih memiliki pangsa pasar yang cukup baik dengan penjualan mencapai 46 unit.
Selain itu, BMW i7 dan BMW iX1 juga berhasil membukukan penjualan masing-masing 17 unit dan 11 unit pada bulan April 2024. Sedangkan Kia EV9 hanya mampu menjual 10 unit dalam periode yang sama.
Dengan adanya pertumbuhan penjualan mobil listrik yang terus meningkat, diharapkan konsumen di Indonesia semakin tertarik untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan demi menjaga lingkungan dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
