Home Hukum & Kriminal Tingkat Stunting di Kota Tangsel Menurun Drastis, Tinggal 9,2 Persen Penduduk yang...

Tingkat Stunting di Kota Tangsel Menurun Drastis, Tinggal 9,2 Persen Penduduk yang Terkena Stunting

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) mengklaim bahwa penanganan stunting atau gizi buruk di wilayah mereka telah memberikan hasil yang optimal. Kasus stunting di Tangsel telah mengalami penurunan drastis dari hampir 20 persen menjadi 9,2 persen.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar, penurunan kasus stunting harus terus dilakukan hingga mencapai angka nol. Untuk mencapai wilayah yang bebas stunting, kolaborasi lintas sektor perlu terus ditingkatkan.

Beberapa langkah yang terus dilakukan dan diperkuat adalah kunjungan rumah oleh tim Ngider Sehat, pelaksanaan pos gizi di seluruh kelurahan, dan pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal bagi balita dan ibu hamil. Hingga bulan Agustus 2024, program PMT lokal telah memberikan manfaat kepada 1.024 balita dengan 72 persen naik berat badan dan 585 balita meningkatkan status gizi sebesar 41,14 persen.

Selain itu, langkah-langkah lain yang diambil untuk menekan angka stunting adalah rujukan balita stunting, wasting, dan weight feltering ke rumah sakit rujukan, serta edukasi kepada masyarakat mengenai 1.000 hari pertama kehidupan untuk mencegah stunting.

Source link

Exit mobile version