27.3 C
Jakarta
Thursday, April 17, 2025

Strategy Saham hingga Coinbase Ambles di Tengah Tarif Impor

Penurunan harga saham perusahaan kripto di Amerika Serikat pada Senin (7/4) dipicu oleh penurunan Bitcoin yang signifikan, terutama karena ketegangan perang dagang global yang meningkat. Bitcoin turun hingga 5,5 persen pada tahun 2025, menyebabkan saham Strategy merosot lebih dari 10 persen dan kehilangan sebagian besar keuntungan sebelumnya. Saham Coinbase juga turun 5 persen, sementara saham Robinhood merosot 14 persen setelah Barclays menurunkan target harganya karena kekhawatiran tentang dampak gejolak pasar kripto pada pendapatan transaksi perusahaan.

Perusahaan kripto telah menghadapi tantangan signifikan setelah kemenangan Donald Trump dalam Pilpres AS pada November 2024. Walaupun perusahaan ini tidak langsung terkena dampak tarif impor baru, hambatan perdagangan yang tajam telah melemahkan sentimen pasar secara keseluruhan. Investor miliarder Bill Ackman bahkan memperingatkan tentang kemungkinan “musim dingin nuklir ekonomi” di AS.

Penurunan harga saham tersebut juga dapat menggoyang kepercayaan investor terhadap Bitcoin sebagai aset perlindungan selama masa turbulensi. Para pendukung kripto telah lama menganggap token tersebut sebagai lindung nilai terhadap fluktuasi pasar dan mata uang. Namun, Trevor Koverko, seorang pengusaha kripto, berpendapat bahwa kripto seharusnya dilihat sebagai aset risiko tradisional di pasar. Tidak ada jaminan keuntungan dalam investasi kripto, oleh karena itu setiap pembaca diharapkan melakukan penelitian dan analisis sebelum membeli atau menjual kripto. Liputan6.com juga mengingatkan bahwa mereka tidak bertanggung jawab atas hasil keuntungan atau kerugian dari keputusan investasi tersebut.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru