Curah hujan yang tinggi di wilayah Jabodetabek menyebabkan genangan air di beberapa titik jalan tol, termasuk ruas Tol Sedyatmo KM 26 menuju Bandara Soekarno-Hatta. Genangan air ini mengganggu kelancaran lalu lintas, namun tim gabungan dari Jasamarga Metropolitan Tollroad dan instansi terkait sedang berupaya mengurangi debit air dan mengatur arus lalu lintas dengan mengaktifkan 30 pompa air di sepanjang Tol Sedyatmo dan enam pompa mobile tambahan.
Senior Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad, Ginanjar Bekti, meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pengendara. Ia juga mengimbau pengguna jalan untuk menggunakan jalur alternatif jika ingin menuju atau meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta. Ginanjar juga mengingatkan pentingnya tetap tertib di antrean dan mengikuti arahan petugas di lapangan untuk menjaga kelancaran lalu lintas.
Jalan Tol JORR 2 telah terhubung dengan berbagai akses jalan tol utama seperti Jagorawi dan Jakarta-Tangerang, membentuk jaringan jalan tol mulai dari Cilincing hingga Cengkareng untuk memudahkan akses ke berbagai lokasi di Jabodetabek. Pengguna jalan disarankan untuk selalu memantau informasi lalu lintas terbaru melalui kanal resmi Jasa Marga, call center 24 jam di 14080, media sosial resmi Jasa Marga, dan aplikasi TRAVOY. Banjir rob di sejumlah lokasi di Jakarta Utara juga berdampak pada transportasi warga, di mana beberapa memilih menggunakan jasa gerobak motor untuk melintasi genangan air.