31.1 C
Jakarta
Friday, March 21, 2025

Putra Mahkota Arab Saudi dan Proyek Memecoin Palsu

Penipuan di dunia kripto semakin canggih, dengan para pelaku kini menyamar sebagai tokoh terkenal untuk menarik investor ke dalam proyek palsu. Salah satu target terbaru adalah para investor yang tertarik dengan tren memecoin yang diklaim mendapat dukungan dari tokoh publik. Penipu menggunakan nama Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman, untuk meluncurkan token palsu yang bernama Memecoin Arab Saudi (KSA) “Resmi”. Namun, akun yang pertama kali mengumumkan token ini, “SaudiLawConf,” ternyata palsu dan tidak memiliki afiliasi resmi dengan pemerintah Arab Saudi. Setelah komunitas kripto menyadari kejanggalan, pemilik asli akun X, Konferensi Hukum Saudi, mengonfirmasi bahwa akun mereka telah disusupi oleh pelaku penipuan.

Modus penipuan semakin meningkat di dunia kripto. Beberapa hari sebelumnya, skandal token LIBRA yang dikaitkan dengan Presiden Argentina Javier Milei telah terjadi. Tren penipuan semacam ini menyebabkan kehati-hatian meningkat di kalangan investor kripto. Anndy Lian, seorang pakar blockchain, menekankan pentingnya melakukan riset sebelum berinvestasi dan mengingatkan agar investor tidak tergiur dengan klaim “resmi” atau nama besar di balik suatu proyek. Namun, keputusan investasi tetap berada di tangan pembaca, dengan peringatan dari Liputan6.com bahwa mereka tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang mungkin terjadi akibat keputusan investasi.

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru