26.9 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Prosedur Pengecekan Rem Sepeda Motor yang Bisa Dilakukan Sendiri Sebelum Mudik Lebaran

Menjaga performa sepeda motor menjadi kewajiban para penggunanya dengan cara rutin melakukan perawatan, apalagi mendekati musim libur Lebaran Idul Fitri 2024, para pengendara sepeda motor akan mempersiapkan diri untuk melakukan perjalanan jarak jauh.

Dalam upaya untuk memastikan perjalanan yang menyenangkan, penting bagi pengendara untuk melakukan pengecekan beberapa komponen sepeda motor sebelum memulai perjalanan. Salah satunya adalah pengecekan kampas rem sebagai komponen esensial yang berhubungan langsung dengan keselamatan berkendara dengan mengatur laju kendaraan baik memperlambat maupun menghentikan putaran roda.

“Kami sebagai produsen sepeda motor berupaya mengingatkan dengan berbagi tips perawatan fungsi pengereman sepeda motor untuk menunjang pengalaman berkendara konsumen tetap aman dan nyaman,” jelas Frengky Rusli, Asst. General Manager Aftersales PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Pengecekan rutin sistem pengereman seperti kampas rem merupakan hal yang sangat penting menunjang kenyamanan serta keselamatan berkendara. Berikut beberapa tips perawatan komponen sistem pengereman sepeda motor yang dapat dilakukan oleh para konsumen:

Langkah pengecekan

1. Gaya Berkendara Dan Pembersihan Kampas Rem
Saat mengendarai sepeda motor, pengendara disarankan untuk menghindari kebiasaan menarik gas dan tuas rem secara bersamaan. Jika hal ini dilakukan secara terus menerus, kampas rem dapat menjadi lebih cepat aus atau menipis. Selain memperhatikan gaya berkendara, penting juga untuk membersihkan kampas rem secara rutin menggunakan sikat kawat atau cairan pembersih rem. Hal ini dilakukan agar kampas rem terhindar dari tumpukan kotoran seperti pasir atau debu halus yang dapat mengganggu kinerja rem secara keseluruhan.

Cairan rem dan spare parts

2. Pengecekan dan Penggantian Cairan Rem
Agar fungsi rem cakram sepeda motor tetap optimal, konsumen perlu memperhatikan kondisi cairan rem. Pastikan volume cairan rem di dalam master rem berada dalam batas normal, jernih, dan bebas dari kotoran. Ketika cairan rem dalam kondisi baik, maka kinerja rem cakram juga akan lebih optimal. Sesuai dengan buku petunjuk penggunaan, konsumen juga perlu melakukan penggantian cairan rem setiap 24 ribu km atau 2 tahun sekali dalam kondisi penggunaan normal.

3. Penggunaan spare part asli
Penggunaan spare part asli juga menjadi hal yang tidak kalah penting. Setiap kampas rem asli telah dirancang khusus sesuai dengan setiap model sepeda motor, sehingga kinerja dan daya tahannya optimal.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru