Program Berani Cerdas yang diusung oleh Pasangan calon Gubernur Anwar Hafid dan calon Wakil Gubernur Reny Lamadjido Sulawesi Tengah (Sulteng) telah memberikan dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Morowali. Saat Anwar Hafid menjabat sebagai Bupati selama sepuluh tahun, program pendidikan gratis berhasil diimplementasikan dengan sukses.
Menurut tokoh pemuda Morowali, Ahmad Syarif, sejak Anwar Hafid mulai menjabat pada tahun 2007, biaya pendidikan di Morowali menjadi gratis. Mulai dari Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi, biaya pendidikan tidak lagi menjadi beban bagi rakyat setempat.
Syarif juga mengungkapkan bahwa program tersebut bahkan menyediakan seragam sekolah secara gratis dan keluarganya terbebas dari biaya pendidikan selama sepuluh tahun. Program ini kini diadaptasi oleh Anwar Hafid dalam kampanye pencalonannya sebagai Gubernur Sulteng 2024 dengan nama Berani Cerdas, yang bertujuan untuk menggratiskan seluruh biaya pendidikan hingga jenjang kuliah.
Selain itu, program ini juga mencakup pendirian Balai Latihan Kerja (BLK) untuk anak-anak Sulteng yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, sehingga mereka dapat terbebas dari pengangguran. Program Berani Cerdas diharapkan dapat mengatasi masalah tingginya angka putus sekolah di Sulawesi Tengah, yang pada tahun 2023 mencatat 4.509 anak putus sekolah, terutama dari tamatan SMA dan SMK.
Selain pendidikan, warga Morowali juga mendapat akses kesehatan gratis dengan hanya menggunakan KTP, bahkan ketika berada di luar Provinsi Sulawesi Tengah. Semua biaya pengobatan hingga operasi ditanggung oleh pemerintahan di bawah kepemimpinan Anwar Hafid.
