Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyambut usulan dari bakal calon gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk menampung 1.000 korban yang rencananya dievakuasi dari Gaza, Palestina ke Indonesia di pesantren Jawa Timur.
Menurut Prabowo, para korban dari Gaza nantinya akan dididik dan dirawat di pesantren tersebut, terutama anak-anak serta perempuan yang mengalami trauma. Prabowo mengatakan bahwa usulan tersebut akan dilaporkan kepada Presiden.
Selain Jawa Timur, beberapa tokoh dari Jawa Barat juga siap menampung para korban dari Gaza di pesantrennya. Prabowo menyatakan keyakinannya bahwa seluruh Indonesia siap menerima korban-korban dari Palestina.
Sementara itu, Khofifah menyatakan kesiapan Jawa Timur untuk membantu para korban dari Palestina. Ia telah berkomunikasi dengan para kiai dan pesantren yang siap mendukung dalam aspek pendidikan dan lainnya.
Menurut Khofifah, 1.000 korban yang akan dievakuasi ke Indonesia tidak terlalu sulit untuk dididik di berbagai pesantren di Jawa Timur, karena mereka berbahasa Arab.
Sebelumnya, Prabowo mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo telah memerintahkan evakuasi, penerimaan, dan perawatan sekitar 1.000 pasien dengan perawatan medis dalam waktu dekat. Indonesia juga siap mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Gaza untuk menjaga gencatan senjata antara Palestina dan Israel.
Prabowo menegaskan bahwa langkah tersebut adalah komitmen Indonesia untuk mempertahankan perdamaian di Gaza dan mendukung gencatan senjata antara Palestina dan Israel.