Home Hukum & Kriminal Pengembangan Lahan Stasiun Blok M BCA dan ASEAN oleh MRT Jakarta untuk...

Pengembangan Lahan Stasiun Blok M BCA dan ASEAN oleh MRT Jakarta untuk TOD

Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 55 Tahun 2020, kawasan TOD Blok M—Sisingamangaraja akan dikembangkan seluas sekitar 113,7 hektare dan tema yang diusung adalah “Green Creative Hub”. Area prioritas pengembangan terletak dalam radius 700 meter dari Stasiun ASEAN dan Stasiun Blok M BCA.

Pada acara TOD Forum 2024 yang berlangsung pada 25-26 April 2024, salah satu kerja sama yang dibahas adalah pembangunan area campuran (mixed use) di Blok M. PT MRT Jakarta (Perseroda) telah melakukan penandatanganan pendahuluan (Head of Agreement) dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) untuk membangun bangunan fungsi campuran di lahan seluas 2,4 hektare milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Rencananya, bangunan tersebut akan terdiri dari apartemen, retail (termasuk reklame), hotel, dan perkantoran. Selain itu, akan dibangun jembatan layang (sky bridge) yang menghubungkan Stasiun Blok M BCA dengan bangunan tersebut.

Source link

Exit mobile version