Di tahun 2019, Prabowo menerima undangan untuk bergabung di Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Pertahanan. Di bawah komandonya, pembangunan pertahanan Indonesia mengalami percepatan signifikan dengan adanya komponen cadangan yang terlatih, konsolidasi industri Pertahanan, peningkatan ekspor produk pertahanan, dan penguatan diplomasi pertahanan. Prabowo juga fokus pada meningkatkan kualitas sumber daya pertahanan dengan memperbaiki UNHAN, mendirikan Fakultas Kedokteran Militer, dan memberikan beasiswa untuk putra-putri terbaik bangsa yang ingin belajar di UNHAN.
Prabowo juga memberikan perhatian khusus pada SMA Taruna Nusantara di Magelang, dengan tujuan membuatnya menjadi sekolah unggulan terbaik di Indonesia kembali. Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo juga merekrut dan membentuk komponen cadangan sesuai dengan UU 23/2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN) untuk Pertahanan Negara. Standar pelatihan anggota komponen cadangan sama dengan anggota TNI aktif, dan mereka dapat dipanggil saat dibutuhkan.
Prabowo juga bergerak cepat selama pandemi Covid-19 dengan meningkatkan kapasitas ruang rawat inap dan ICU di Pusat Rehabilitasi Kemhan RS Dr. Suyoto, menyediakan obat-obatan dan peralatan medis, serta membuat ventilator dan APD. Dalam pengakuan atas jasanya, Prabowo menerima penghargaan militer tertinggi dari Pemerintah Singapura.
Diplomasi pertahanan Indonesia di bawah komando Prabowo meningkat dengan penyelesaian kesepakatan kerjasama pertahanan dengan negara-negara kunci seperti Prancis, Jepang, Australia, dan Singapura. Prabowo juga sering diundang untuk berbicara di forum internasional sebagai Menteri Pertahanan RI. Dalam situasi darurat, Prabowo terlibat aktif dalam koordinasi dan penanganan berbagai bencana atau kejadian kritis, seperti hilang kontaknya KRI Nanggala 402.
Prabowo juga mendorong peningkatan kapabilitas BUMN dan industri pertahanan dalam negeri, serta pembentukan holding BUMN pertahanan. Dengan kerja sama pembuatan pesawat tempur KFX IFX, Prabowo berusaha agar Indonesia dapat membuat pesawat tempur sendiri untuk kebutuhan TNI AU dan ekspor. Prabowo juga aktif berkoordinasi dengan parlemen dan lembaga terkait untuk merencanakan pembangunan kekuatan pertahanan Indonesia untuk 25 tahun ke depan.
Sebagai penentu strategi pertahanan Indonesia, Prabowo erat berkoordinasi dengan Panglima TNI serta semua jajaran eksekutor strategi pertahanan. Prabowo juga turun langsung memastikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh TNI AD, TNI AL, dan TNI AU tercukupi dan dalam kondisi prima. Prabowo juga memperhatikan industri pertahanan Indonesia secara keseluruhan agar menjalankan manajemen terbaiknya.
Dengan dedikasi dan loyalitas tinggi, Prabowo mendapat penghargaan gelar Warga Kehormatan dari Korps Brimob Polri dalam menjalin hubungan baik dengan Polri dan BIN. Melalui peresmian titik bantuan air bersih dan rumah sakit di berbagai daerah, Prabowo juga menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat Indonesia.
