Berjalan kaki memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, salah satunya adalah efektif dalam menurunkan berat badan. Berjalan kaki cepat atau brisk walk dapat membakar banyak kalori dan juga menyehatkan jantung. Para peneliti menemukan bahwa berjalan kaki cepat selama 2,5 jam dalam seminggu, atau sekitar 20 menit sehari, dapat mengecilkan perut sekitar 1 inci atau 2,5 sentimeter pada minggu keempat.
Selain itu, berjalan kaki juga merupakan bentuk aktivitas fisik yang mudah, gratis, berisiko rendah, dan dapat diakses oleh semua kalangan. Berikut adalah beberapa manfaat jalan kaki bagi penurunan berat badan:
1. Berjalan kaki membakar kalori
Berjalan kaki dapat membantu membakar lebih banyak kalori, yang sangat penting dalam upaya menurunkan berat badan. Dengan lebih banyak bergerak dan berolahraga dengan berjalan kaki, Anda dapat membakar lebih banyak kalori dan mengurangi risiko berbagai penyakit. Studi menunjukkan bahwa berjalan dengan kecepatan tinggi dapat membakar rata-rata 90 kalori per mil.
2. Membantu mempertahankan massa otot
Ketika seseorang menurunkan berat badan, biasanya mereka kehilangan sejumlah massa otot selain lemak tubuh. Hal ini dapat menjadi kontraproduktif karena otot lebih aktif secara metabolik daripada lemak. Berjalan kaki dan olahraga lainnya dapat membantu mempertahankan massa otot saat menurunkan berat badan, sehingga membantu Anda membakar lebih banyak kalori setiap hari.
3. Mengurangi lemak perut
Berjalan kaki dapat membantu mengurangi lemak di sekitar perut, yang dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Melakukan latihan aerobik seperti berjalan kaki secara rutin dapat efektif mengurangi lemak perut. Studi menunjukkan bahwa wanita obesitas yang berjalan kaki selama 50-70 menit tiga kali seminggu selama 12 minggu mengalami penurunan lingkar pinggang dan lemak tubuh mereka.
Dengan demikian, berjalan kaki merupakan aktivitas yang mudah dilakukan, efektif dalam menurunkan berat badan, dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
