Direktur Pelaksana dan CFO Jetking, Siddarth Bharwani, mengungkapkan kekagetannya atas keputusan Pakistan untuk membuat cadangan bitcoin nasional. Dalam sebuah laporan dari Yahoo Finance, firma pendidikan teknologi informasi pertama di India, Jetking, dipimpin oleh Bharwani, telah membuat keputusan menarik dengan menyimpan 210 bitcoin pada tahun 2025, mengikuti jejak MicroStrategy. Keputusan berani Pakistan ini menjadi sorotan karena negara tersebut biasanya tidak dikenal dengan kondisi ekonomi yang stabil. Hal ini juga menekankan tekanan regional terhadap India, yang diyakini akan mendorong pemerintah dan lembaga keuangan India untuk segera mengklarifikasi sikap mereka terhadap bitcoin.
Bharwani juga menyoroti investasi besar Bhutan dalam bitcoin sebagai contoh penting bagi India. Perkembangan ini diharapkan akan memicu pengumuman penting dari otoritas India, termasuk Bank Sentral India, Securities and Exchange Board of India, dan Kementerian Keuangan dalam waktu dekat. Meskipun menyadari kompleksitas birokrasi India, Bharwani tetap optimis bahwa dengan kejelasan yang tepat, India bisa bersaing dalam adopsi bitcoin dan blockchain dengan negara-negara tetangga. Wilayah Asia Selatan mulai menunjukkan minat yang signifikan terhadap teknologi ini, dan dengan langkah Pakistan dan Bhutan, India diharapkan segera mengikuti jejak mereka.
