Perayaan Tahun Baru China atau Tahun Baru Imlek seringkali disertai dengan hujan yang mengguyur sepanjang hari. Hal ini berkaitan dengan musim hujan yang biasanya terjadi pada bulan Januari hingga Februari di sebagian besar wilayah Indonesia. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sekitar 55% wilayah Zona Musim Indonesia memasuki puncak musim hujan pada periode bulan Januari-Februari 2024. Dinamika cuaca ini diperkirakan akan terjadi dalam satu minggu ke depan di 29 provinsi di Indonesia, sehingga BMKG memperingatkan wilayah tersebut agar waspada terhadap potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.
Meskipun begitu, korelasi antara perayaan Imlek dengan hujan mungkin tidak akan terjadi di masa depan karena krisis iklim telah mengubah siklus normal atmosfer. Namun, dalam budaya China, hujan memiliki arti penting karena dianggap sebagai simbol keberuntungan yang membawa rezeki, baik itu dalam bentuk kekayaan, kemakmuran, kesehatan, hasil panen, dan lain sebagainya. Sehingga, hujan yang turun di hari Tahun Baru Imlek diartikan sebagai pertanda tahun yang baik.