Pernahkah Anda merasa bingung ketika melihat foto atau video dari 20 hingga 30 tahun lalu yang tampak lebih tua daripada remaja zaman sekarang? Foto anak SMP zaman dulu seringkali menampilkan kesan mereka lebih dewasa, dengan balutan seragam khas dan penampilan yang terlihat lebih tua. Mengapa hal ini terjadi?
Pertama, alasan utamanya adalah bias seleksi. Remaja zaman sekarang cenderung tampil tanpa kumis atau jenggot, dengan penampilan glowing berkat skincare dan mode pakaian yang modern. Ini membuat foto-foto zaman dahulu terlihat lebih tua dalam pandangan kita yang berada di masa kini.
Namun, sebetulnya perbedaan ini bisa dijelaskan dengan baik. Gaya mode dan penampilan di masa lalu adalah cerminan dari tren dan gaya hidup pada saat itu. Sebagai contoh, rambut gondrong dan kumis tebal pada anak SMP tahun 1970-an adalah hal yang umum dan populer pada masa itu, dipengaruhi oleh tren yang viral pada zamannya.
Selain bias seleksi, faktor biologis juga memainkan peran dalam persepsi ini. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Yale School of Medicine dan University of Southcaroline menunjukkan bahwa orang-orang yang hidup dalam dua dekade terakhir terlihat lebih muda dibandingkan generasi sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh kesadaran akan pentingnya kesehatan dan hadirnya teknologi kesehatan yang membantu masyarakat untuk merawat diri mereka dengan lebih baik.
Dengan gaya hidup yang lebih sehat dan teknologi kesehatan yang canggih, orang-orang jaman sekarang memiliki kesempatan untuk terlihat lebih muda dan awet muda. Semua upaya ini, jika dijalani dengan baik, dapat memberikan dampak positif pada penampilan fisik seseorang.
