Staf Khusus Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Herzaky Mahendra Putra, mengungkapkan bahwa Program pembangunan Giant Sea Wall (GSW) bertujuan untuk mencegah banjir rob dan abrasi di daerah pesisir. Tujuan utama proyek ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan warga pesisir yang selama ini kerap terancam oleh ancaman banjir rob dan abrasi. Program ini merupakan bagian dari National Capital Integrated Coastal Development (NCICD), yang juga bertujuan untuk menyelesaikan tantangan sanitasi, penyediaan air bersih, serta untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah di pesisir utara Pulau Jawa.
Herzaky menjelaskan bahwa feasibility studies untuk program GWS sudah dilakukan pada 2020, namun perlu dilakukan pengecekan ulang untuk memastikan bahwa proyek ini masih sesuai dengan kondisi terkini serta ekspektasi terkait proyek tersebut. Pada 4 November 2024, Menko Infrastruktur AHY meninjau pembangunan tanggul di Muara Baru, Jakarta Utara yang bertujuan melindungi kepala keluarga dan area tertentu dari ancaman banjir rob.
Menko AHY menyoroti pentingnya kolaborasi antar Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Pemprov Jakarta, dan seluruh stakeholder terkait dalam penanganan masalah banjir. Dia juga menjelaskan bahwa Muara Baru merupakan daerah yang sering mengalami penurunan tanah (land subsidence) parah, yang mengancam keselamatan masyarakat setempat. Dengan demikian, proyek-proyek seperti GSW dan tanggul di Muara Baru diharapkan dapat efektif mencegah bencana banjir rob dan abrasi di pesisir Jakarta.