Presiden Prabowo Subianto menunjukkan kepeduliannya terhadap program makan bergizi gratis (MBG) yang belum diterima oleh anak-anak di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, khususnya di SDN 04 Babelan yang terdampak banjir. Beliau langsung menghubungi Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana saat berada di salah satu rumah warga di Kampung Tambun Inpres, Babelan, Bekasi, yang masih terendam banjir. Prabowo memastikan situasi di daerah tersebut kepada Kepala BGN, menyoroti lokasi yang rawan banjir termasuk SDN 04 Babelan yang masih terendam air.
Dalam percakapan telepon, Prabowo dan Dadan membicarakan rencana penempatan dapur MBG di wilayah Babelan agar tidak terdampak banjir. Kepala BGN menjelaskan bahwa akan dibangun dapur MBG di tempat yang agak tinggi agar makanan bisa terkirim ke sekolah-sekolah dengan lancar. Meskipun sebagian dapur MBG di Bekasi terhenti operasinya karena banjir, Dadan melaporkan bahwa masih ada dapur MBG lain yang tetap beroperasi.
Selain itu, Kepala BGN juga menyampaikan persiapan untuk membangun dapur berkapasitas besar di Jakarta guna memasok makanan bergizi gratis jika dapur-dapur di daerah tertentu terdampak banjir. Banjir yang merendam sejumlah daerah di Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan Depok sejak awal pekan menjadi perhatian Pemerintah.
Presiden Prabowo secara langsung turut berpartisipasi dalam mengecek kondisi korban banjir di Kampung Tambun Inpres, Babelan, dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. Prabowo juga berbuka puasa bersama warga sambil mendengarkan keluhan mereka, serta memberikan instruksi kepada pejabat terkait untuk menindaklanjuti temuan di lapangan. Keberanian Presiden turun ke lapangan ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kondisi masyarakat terdampak banjir.
