Aespa kembali dengan album mini kelima mereka yang dinantikan, berjudul Whiplash, pada 21 Oktober 2024 pukul 6 sore KST. Album ini langsung menduduki tangga lagu di beberapa negara, menunjukkan popularitas Aespa yang terus meningkat di scene musik internasional.
Whiplash menghadirkan enam lagu, termasuk “Kill It,” “Flights,” “Not Feelings,” “Pink Hoodie,” “Flowers,” dan lagu andalan yang sama dengan judul album, “Whiplash.” Lagu utama ini mengusung genre techno EDM, menandai eksplorasi baru Aespa sejak debut mereka.
Respon positif dari penggemar terhadap konsep baru ini terlihat melalui akun Instagram dan akun X resmi Aespa. Setiap lagu dalam album Whiplash memiliki sentuhan futuristik dan unik khas Aespa.
Promosi album ini dilakukan dengan intens, mulai dari foto teaser dengan konsep futuristik hingga video teaser yang menarik. Hasilnya, Whiplash berhasil meraih posisi puncak di tangga lagu iTunes di berbagai negara seperti Jepang, Thailand, Taiwan, Vietnam, dan Turki.
Di China, album ini mendominasi chart K-pop di Tencent Music dan penjualan album serta video di QQ Music. Di Jepang, Whiplash menduduki peringkat nomor satu di tangga lagu real-time AWA dan harian Mora.
Video musik Whiplash telah ditonton lebih dari 40 juta kali di YouTube, menambah daftar prestasi Aespa. Sebelumnya, album Armageddon mereka sukses dengan lagu utama “Supernova” dan “Armageddon” yang mencetak Perfect All-Kill di Melon, pencapaian tinggi dalam industri musik Korea.
Aespa, yang terdiri dari empat anggota, Karina, Giselle, Winter, dan Ningning, terus memukau penggemar dengan pesona masing-masing. Dari teaser, video musik, hingga respon luar biasa dari penggemar, Whiplash membuktikan bahwa Aespa siap membawa warna baru dalam dunia musik K-pop.
