Kepala Pemandu Bakat Tim Nasional Indonesia, Simon Tahamata, memberikan tanggapan terhadap kekalahan timnas Indonesia oleh Jepang dengan skor 0-6 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026. Tahamata menyatakan bahwa dalam sepak bola, kekalahan adalah hal yang biasa dan tidak ada yang bisa dilakukan jika hasil akhir adalah 6-0. Meskipun Indonesia harus mengakui dominasi Jepang dalam pertandingan tersebut dengan keenam gol diciptakan oleh pemain Jepang, Tahamata mengungkapkan kekecewaannya tanpa memberikan banyak komentar terkait hasil tersebut.
Mantan pemain timnas Belanda ini menegaskan bahwa kekalahan dengan skor 0-6 sangat menyakitkan baginya. Namun, Tahamata juga mengingatkan semua pihak untuk tetap solid dan mendukung timnas Indonesia, karena menurutnya kekalahan itu adalah kesedihan bersama. Pertandingan melawan Jepang tidak menentukan nasib Indonesia untuk melangkah ke fase selanjutnya dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
Skuad yang dilatih oleh Patrick Kluivert sudah dipastikan melaju ke putaran keempat kualifikasi setelah berhasil meraih peringkat keempat dalam klasemen Grup C. Hal ini berarti Indonesia tetap memiliki kesempatan untuk melanjutkan perjuangan menuju Piala Dunia 2026. Meskipun demikian, dua posisi teratas dalam grup tersebut telah memastikan diri untuk lolos ke Piala Dunia 2026, sementara posisi ketiga dan keempat akan melaju ke fase berikutnya.
Kluivert mengambil pelajaran berharga dari kekalahan melawan Jepang, sementara Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, menyatakan bahwa pihaknya akan terus mempersiapkan timnas agar tampil lebih baik di putaran keempat. Semua pihak diharapkan terus memberikan dukungan agar timnas Indonesia dapat mencapai prestasi yang lebih baik di masa depan.
