Mardius PAN Mendorong Bandung Menuju Status Kota Perdagangan Internasional dengan Semangat Konferensi Asia Afrika
Bandung – Sebagai politikus Partai Amanat Nasional (PAN) dan pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat, Mardius PAN berpendapat bahwa Kota Bandung harus memanfaatkan semangat Konferensi Asia Afrika (KAA) untuk meningkatkan posisinya sebagai kota internasional. Dia percaya bahwa semangat KAA dapat membantu Bandung menjadi pusat perdagangan internasional yang lebih maju dan ekonomi global yang berkembang.
Memanfaatkan Semangat KAA untuk Ekonomi
Mardius menekankan pentingnya menjalin kerja sama strategis dengan negara-negara anggota KAA. Dia merasa sayang bahwa Pemerintah Kota Bandung belum maksimal memanfaatkan perayaan KAA tahun ini. Dia yakin kehadiran para duta besar dari Asia dan Afrika dapat membuka peluang perdagangan internasional yang lebih luas.
“Perayaan KAA tahun ini belum dimanfaatkan sebaik-baiknya. Hadirnya para duta besar dari Asia dan Afrika bisa menjadi pintu masuk untuk memperluas perdagangan internasional dan memperkuat ekonomi Indonesia serta negara-negara tersebut,” ujar Mardius.
Indonesia sebagai Contoh di Asia-Afrika
Mardius juga menyoroti keberhasilan Indonesia dalam mengamankan ketahanan pangan, yang dapat menginspirasi negara-negara di Asia dan Afrika. Indonesia saat ini memiliki surplus jagung 3,7 juta ton dan beras 3,5 juta ton.
“Keberhasilan Indonesia mengamankan ketahanan pangan bisa menjadi inspirasi bagi negara-negara di Asia Afrika. Indonesia bisa menjadi contoh bagi negara-negara di kawasan tersebut melalui sektor pangan,” ujarnya.
Peran Strategis Masyarakat dalam Keberhasilan Ini
Menurut Mardius, keberhasilan ini tak lepas dari peran aktif masyarakat, termasuk petani dan TNI-Polri, yang telah mengubah lahan kosong menjadi lahan pertanian produktif.
Kritik terhadap Pemerintah Kota Bandung
Mardius juga mengkritik Pemerintah Kota Bandung yang dianggapnya belum cukup strategis dalam menyelenggarakan perayaan KAA. Dengan anggaran besar seperti Rp 7,8 triliun, seharusnya Bandung dapat mengalokasikan dana untuk acara berskala internasional.
“Sebagai Kota Bandung dengan anggaran sebesar Rp 7,8 triliun, seharusnya bisa mengalokasikan sejumlah dana untuk perayaan internasional ini,” tandasnya.
Dukungan untuk Visi Wali Kota Bandung
Mardius mendukung visi Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, yang ingin membuat Jalan Asia Afrika menjadi daerah premium internasional. Dia berharap negara anggota KAA dapat mendirikan kantor perwakilan perdagangan, budaya, atau yang lainnya di sekitar kawasan tersebut.
“Langkah ini dapat menjadi jalan bagi para pengusaha, industri, dan wisatawan mancanegara untuk datang ke Bandung. Aktivitas perdagangan internasional akan semakin lancar dengan negara-negara anggota KAA,” tambahnya.
Sumber: Dukung Kadin Jawa Barat, Mardius PAN Dorong Bandung Jadi Kota Perdagangan Internasional Lewat Semangat Konferensi Asia Afrika
Sumber: Lewat Spirit KAA, Bandung Berpeluang Jadi Kota Perdagangan Internasional