Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas untuk membahas penanganan penyakit Monkeypox atau Mpox di Indonesia serta penyelenggaraan Indonesia Africa Forum (IAF) di Bali pada 1-3 September mendatang. Rapat tersebut dilakukan di Istana Negara, Jakarta, dan dihadiri oleh para jajaran menteri.
Jokowi memberikan arahan agar dilakukan upaya preventif terhadap delegasi yang berasal dari Afrika yang diperkirakan akan hadir dalam acara IAF. Sebanyak 1.500 peserta dari 51 negara, termasuk 22 negara dari Afrika, diharapkan hadir dalam acara tersebut.
Presiden juga meminta agar kewaspadaan ditingkatkan terkait penyebaran wabah Mpox, mengingat adanya peningkatan kasus di Kongo, Afrika. Ia menyoroti penetapan Mpox sebagai ‘public health emergency of international concern’ oleh WHO untuk kedua kalinya.
Dalam rapat tersebut, Jokowi menekankan perlunya upaya pencegahan penyebaran virus Monkeypox, khususnya terhadap delegasi dari negara-negara Afrika. Kementerian Kesehatan dan lembaga terkait diminta untuk melakukan pengawasan ketat di bandara di Bali dan pintu kedatangan internasional lainnya.
Langkah-langkah pencegahan yang diperlukan, seperti protokol kesehatan dan sosialisasi yang masif, juga ditekankan oleh Presiden Jokowi dalam menghadapi potensi penyebaran Monkeypox.
