Jasad warga Taiwan, Shi Yhi, korban kapal KM Pari Kudus yang terbalik di Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk proses penanganan lebih lanjut. Evakuasi dilakukan oleh tim SAR gabungan dari Pondok Dayung bagian utara dermaga TNI AL menuju dermaga Pos Basarnas Pantai Mutiara dan kemudian dibawa menggunakan mobil ke RS Polri Kramat Jati, kata Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot di Jakarta pada Jumat.
Jenazah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan identitasnya dikonfirmasi berdasarkan ciri-ciri fisik serta barang-barang yang ditemukan di sekitar jenazah. Beberapa ciri yang bisa diidentifikasi antara lain bekas luka jahitan di pundak kiri dan barang-barang yang digunakan saat terakhir kali korban naik kapal, seperti kalung rantai silver, baju kaos abu-abu, celana pendek hitam, jam tangan di tangan kiri, dan telepon pintar di saku celana kiri.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Desiana Kartika Bahari, mengungkapkan bahwa tim gabungan menemukan jasad Shi Yi pada hari kelima pencarian dengan jarak 13,9 nautical mile dari lokasi kejadian. Jenazah ditemukan di pantai pesisir Pondok Dayung Tanjung Priok sekitar pukul 10.10 WIB dan kemudian dibawa ke posko Basarnas sebelum akhirnya dibawa ke RS Polri.
Pihak berwenang menunggu keluarga korban dari Taiwan untuk proses selanjutnya. Tim gabungan berhasil menemukan jasad Shi Yi setelah kapal KM Pari Kudus terbalik di Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Jenazah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan telah dibawa ke RS Polri untuk pemeriksaan lebih lanjut.
