Pemerintah Indonesia mengecam pembunuhan Ismail Haniyeh, pemimpin Hamas di Teheran, Iran. Tindakan ini dianggap sebagai provokasi yang dapat meningkatkan konflik dan merusak proses negosiasi. Kelompok Hamas memastikan bahwa Haniyeh meninggal akibat serangan Israel di kediamannya. Kecaman juga datang dari Presiden Palestina, Presiden Turki, dan Wakil Menteri Urusan Luar Negeri Rusia. Pembunuhan ini dianggap sebagai tindakan keji yang tidak dapat diterima. Meski demikian, Israel belum membuat pernyataan resmi mengenai serangan tersebut. Penyelidikan atas insiden ini sedang berlangsung di Iran.