Sejumlah ibu-ibu telah melaporkan ke Polres Metro Depok bahwa mereka telah menjadi korban penipuan investasi emas bodong dengan kerugian mencapai miliaran rupiah. Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Suardi Jumaing, menyatakan bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan dari korban penipuan tersebut.
Menurut Suardi, kasus penipuan ini telah terjadi sejak 1 Desember 2023 dan korban telah melaporkannya ke Polres Metro Depok. Sebanyak 25 orang korban telah melaporkan kasus ini dengan total kerugian mencapai Rp 6 Miliar.
Dari keterangan awal, terlapor mengaku sebagai pemegang saham PT ANTAM dan mengajak korban untuk berinvestasi dana talangan PT ANTAM dengan iming-iming keuntungan bulanan sebesar 10 persen. Korban tergiur dengan iming-iming tersebut dan menyerahkan uang dengan cara mentransfer ke rekening terlapor.
Polisi juga memberikan peringatan kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap tawaran investasi dengan iming-iming keuntungan besar. Sejumlah warga di Kalimantan Selatan juga diduga menjadi korban penipuan investasi bodong senilai miliaran rupiah berkedok usaha bahan bakar minyak.
