Menjaga Kadar Gula Darah agar Tetap Stabil saat Mudik
Saat mudik, kondisi tubuh harus dalam keadaan sehat, terutama bagi pemudik yang harus melakukan perjalanan jauh menuju kampung halaman. Salah satu hal yang perlu diwaspadai adalah kondisi kadar gula darah yang bisa menurun drastis, yang dikenal sebagai Hipoglikemia. Penyebab utamanya bisa berasal dari kurang makan atau konsumsi obat diabetes yang berlebihan.
Hipoglikemia dapat sangat mengganggu perjalanan mudik karena timbulnya gejala seperti gelisah, gemetaran, jantung berdetak kencang, keringat dingin, lapar, pusing, dan linglung. Dokter spesialis penyakit dalam di Eka Hospital BSD, Rudy Kurniawan, mengatakan bahwa Hipoglikemia bisa diatasi dengan cara sederhana, yaitu dengan meningkatkan kembali kadar gula di tubuh.
Salah satu cara yang disarankan adalah dengan mengonsumsi makanan dan minuman manis. Jika gejala Hipoglikemia sudah parah, sebaiknya berbuka sesegera mungkin, meskipun belum waktu berbuka. Ada dua cara yang dapat dilakukan jika mengalami kondisi seperti linglung atau gemetar karena Hipoglikemia saat melakukan perjalanan mudik:
1. Pastikan makanan dan minuman tercukupi
Jika Anda memilih untuk tetap berpuasa selama perjalanan mudik, pastikan kebutuhan makan dan minum terpenuhi saat berbuka dan sahur. Pilih makanan yang kaya nutrisi dan hindari makanan cepat saji.
2. Konsumsi makanan dan minuman manis saat gejala muncul
Jika tubuh mulai menunjukkan tanda-tanda Hipoglikemia seperti pusing, gemetar, atau gelisah, segera konsumsi minuman manis seperti jus atau teh manis untuk meningkatkan kadar gula yang turun. Pastikan jumlahnya tidak berlebihan dan selalu konsultasikan dengan dokter, terutama bagi penyandang diabetes yang akan melakukan perjalanan mudik.
Dengan menjaga kadar gula darah tetap stabil, perjalanan mudik Anda akan lebih aman dan nyaman. Semoga tips di atas dapat membantu mencegah Hipoglikemia dan menjaga kesehatan Anda saat mudik.
