Presenter TV Indonesia, Dazen Vrilla menjadi korban penipuan tiket konser “Taylor Swift: The Eras Tour 2024” yang diselenggarakan di National Stadium, Singapura, Senin (4/3/2024). Kasus ini baru terungkap saat Dazen dan temannya gagal masuk ke arena konser.
Dazen mengatakan bahwa proses pembelian tiket berlangsung lancar meskipun nama yang tertera pada tiket berbeda dengan nama pelaku. Dia baru menyadari bahwa ia telah menjadi korban penipuan setelah tiket konser tidak dapat dipindai di National Stadium karena sudah digunakan.
Dazen membeli tiket konser “Taylor Swift: The Eras Tour 2024 Singapore” dari seorang teman, Shania, yang juga menjadi korban penipuan. Pelaku, yang diidentifikasi dengan inisial AN, mendapatkan tiket dari temannya dan menjualnya kembali dengan harga Rp5,5 juta kepada Dazen. Setelah gagal masuk ke arena konser, Dazen dan temannya menuntut AN untuk mengembalikan uang pembelian.
Meskipun AN mengirim bukti transfer sebesar Rp5 juta, uang tersebut tidak masuk ke rekening Dazen. Setelah beberapa upaya tekanan, AN mengembalikan uang secara bertahap, total Rp5,5 juta.
Dazen memperkirakan bahwa pelaku sengaja melakukan penipuan, karena AN menyadari bahwa tiket yang dijualnya tidak bisa digunakan untuk masuk ke konser Taylor Swift. Meskipun telah mendapatkan pengembalian dana, Dazen merugi sebesar Rp11 juta karena harus membatalkan tiket pesawat dan pemesanan hotel.
Meskipun tidak melanjutkan kasus ini secara hukum karena pengembalian dana telah dilakukan, Dazen mendorong korban penipuan lainnya untuk membawa masalah ini ke ranah hukum. Sebelumnya, Ticketmaster telah memperingatkan bahwa menyalahgunakan tiket dengan menjual atau mentransfer tiket dapat membuat tiket tersebut tidak valid.
Taylor Swift menggelar konser di Singapura selama enam hari pada bulan Maret 2024. Singapura adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang dikunjungi oleh “Taylor Swift: The Eras Tour 2024”.