Anggota DPRD DKI Jakarta, Tri Waluyo, mengeluarkan permintaan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk segera mengevaluasi proyek-proyek pembangunan yang tidak berjalan sesuai harapan dan mengganggu arus lalu lintas di ibu kota. Menurut Tri Waluyo, beberapa proyek pembangunan tersebut tidak hanya mengganggu lalu lintas, tetapi juga lambat dalam pelaksanaannya.
Sebagai politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Tri Waluyo menekankan bahwa proyek pembangunan di Jakarta seharusnya memiliki kepastian waktu pelaksanaan yang jelas dan informasi yang transparan kepada masyarakat. Ia juga menyoroti dampak proyek pembangunan di kawasan Penjaringan yang membuat waktu tempuh semakin panjang.
Tri Waluyo menegaskan perlunya Pemprov DKI Jakarta untuk serius menindaklanjuti permasalahan proyek pembangunan yang mengganggu lalu lintas, mulai dari panggilan pengawas hingga pemantauan pelaksanaan proyek secara keseluruhan. Terutama proyek yang berdekatan dengan jalan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang menuntut kinerja baik dan kepastian penyelesaian.
Menurut Tri Waluyo, kewenangan dalam memastikan kelancaran proyek ini juga berada di tangan kementerian terkait untuk memastikan proyek-proyek berjalan sesuai dengan rencana yang telah disusun. Dengan demikian, diharapkan proyek pembangunan di DKI Jakarta dapat berjalan dengan baik tanpa mengganggu arus lalu lintas dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat yang tinggal di sekitar proyek tersebut.
