Desa Wisata Osing Kemiren, yang berlokasi di Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, telah masuk ke dalam daftar 50 desa wisata terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2024. Desa ini dikenal karena menawarkan pengalaman budaya yang unik dan autentik kepada para pengunjung.
Desa Wisata Osing Kemiren ini terkenal dengan keberagaman budaya yang masih terjaga dengan baik, termasuk bahasa, adat, seni, dan tradisi kuliner dari suku Osing yang merupakan penduduk asli Banyuwangi. Desa Kemiren juga merupakan bagian dari Ijen Geopark, yang semakin meningkatkan daya tariknya sebagai destinasi wisata budaya.
Bahasa Osing, yang merupakan bahasa khas suku Osing, serta berbagai seni dan tradisi seperti Tari Gandrung, Burdah, Angklung Paglak, dan Mocoan Lontar Yusup, adalah contoh kekayaan budaya yang masih hidup di masyarakat Desa Kemiren. Pengakuan Mocoan Lontar Yusup, Tumpeng Sewu, dan Tari Gandrung sebagai warisan budaya tak benda juga turut memperkuat posisi Desa Kemiren sebagai pusat budaya yang patut dilestarikan.
Ketika mengunjungi Desa Kemiren, para wisatawan akan disambut dengan deretan rumah adat Suku Osing yang memiliki ciri khas seperti pintu berukir kayu dan atap khas seperti tikel balung, baresan, dan crocogan. Arsitektur unik ini mencerminkan kelestarian budaya Desa Kemiren dan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.
Desa Wisata Osing Kemiren menawarkan berbagai aktivitas menarik bagi para wisatawan, seperti Tradisi Gedhogan, proses pembuatan kopi tradisional, pertunjukan budaya Barong Osing, mengunjungi rumah adat, dan festival kuliner lokal. Wisatawan juga dapat belajar lebih banyak tentang budaya lokal Suku Osing selama kunjungannya ke desa tersebut.
Bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi Desa Wisata Osing Kemiren, mereka dapat menggunakan mobil atau sepeda motor. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui akun Instagram @desa_kemiren.