Seorang penganut agama Afro Brasil memberikan penghormatan kepada Yemanja, dewi laut, dalam perayaan tradisional malam tahun baru. Agama merupakan sistem kepercayaan kepada Tuhan yang dianut oleh banyak orang di dunia, memberikan pedoman dan pengaruh dalam kehidupan hingga akhir hayat.
Ateis, pandangan yang menolak keberadaan Tuhan, semakin popular di masyarakat dunia dan dikaitkan dengan kemajuan ekonomi. Sebuah studi Universitas Bristol menemukan bahwa sekularisasi berkontribusi 40% terhadap perkembangan ekonomi global.
Survei Pew Research Center menunjukkan bahwa sebagian besar ateis di Amerika Serikat adalah laki-laki berusia muda. Banyak warga AS yang tidak melihat hubungan antara keyakinan terhadap Tuhan dan sifat baik manusia.
Negara-negara dengan populasi ateis terbanyak antara lain Republik Ceko, Korea Utara, Estonia, Jepang, Hong Kong, China, Korea Selatan, Latvia, Belanda, Uruguay, Selandia Baru, Mongolia, Prancis, Britania Raya dan Irlandia Utara, Belgia, Vietnam, Swedia, Australia, Belarus, dan Luxembourg.
Saksikan video tentang resistensi bisnis kecantikan di tengah tantangan ekonomi global di sini.