Penyakit ginjal merupakan kondisi kelainan pada ginjal yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Penyakit ini cenderung muncul secara perlahan dan bersifat kronis, seringkali tanpa gejala yang khas pada tahap awal. Menurut Eva Susanti, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan, angka kematian akibat penyakit ginjal kronis di Indonesia semakin meningkat, termasuk pada kalangan anak muda.
Untuk mencegah penyakit ginjal, Kementerian Kesehatan fokus pada upaya promotif dan preventif yang merupakan langkah paling efektif dan terjangkau. Salah satu cara mencegah penyakit ginjal kronis adalah dengan menerapkan prinsip CERDIK, yakni melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, menghindari asap rokok, rajin beraktivitas fisik, menjaga pola makan seimbang, istirahat yang cukup, dan mengelola stres.
Eva menegaskan pentingnya perubahan perilaku untuk menjaga kesehatan ginjal dan mengimbau untuk mengurangi konsumsi garam dan lemak. Pencegahan penyakit ginjal juga dapat dilakukan dengan cara sederhana seperti meningkatkan asupan air putih minimal 8-10 gelas per hari. Bagi yang sudah menderita penyakit ginjal, langkah PATUH dapat diterapkan, yaitu melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, mengikuti anjuran dokter, menjalani pengobatan yang tepat, menjaga pola makan seimbang, beraktivitas fisik, dan menghindari alkohol serta zat karsinogenik.
Penting untuk selalu memeriksa kesehatan ginjal secara rutin minimal satu tahun sekali dan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. Dengan melakukan langkah-langkah preventif dan perubahan gaya hidup, kita dapat menjaga kesehatan ginjal dan mencegah terjadinya penyakit ginjal kronis.
