Bawaslu RI melakukan pengawasan langsung terhadap pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Serang terkait dugaan politik uang. Anggota Bawaslu RI, Puadi, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima informasi terkait dugaan pelanggaran di Serang dan melakukan pengawasan melekat dalam PSU. Puadi mengungkapkan bahwa setelah mendapatkan informasi tersebut, telah dilakukan operasi tangkap tangan (OTT) dan tim langsung turun ke lokasi OTT di TPS-TPS. Hasil OTT menunjukkan bukti-bukti terkait praktik politik uang yang terdistribusi di sejumlah kecamatan. Proses pemeriksaan terus dilakukan oleh Bawaslu Provinsi Banten dan Kabupaten Serang, dengan koordinasi yang baik.
Sejauh ini, 12 orang telah ditangkap terkait kasus politik uang, dan barang bukti seperti uang tunai, barang elektronik, dan dokumen penunjang telah diamankan. Puadi menegaskan bahwa pencegahan dan penindakan terus berlanjut, seiring dengan harapan agar masyarakat Kabupaten Serang dapat memberikan informasi lebih lanjut kepada Bawaslu. Proses pengawasan terhadap praktik politik uang di Pilkada diharapkan dapat memastikan transparansi dan keadilan dalam proses demokrasi.
