26.7 C
Jakarta
Thursday, November 7, 2024

Banyak Kontroversi, Penelitian Menunjukkan Pihak yang Rentan Berselingkuh

Baru-baru ini, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami oleh selebgram Cut Intan Nabila oleh suaminya Armor Toreador menjadi sorotan publik. Kasus KDRT ini terungkap setelah Cut Intan Nabila membagikan video dirinya sedang menjadi korban kekerasan dari suaminya. Selain itu, ia juga mengungkap bahwa sang suami telah berselingkuh berkali-kali selama lima tahun pernikahan mereka.

Sebuah studi yang dilakukan oleh James McNulty dan rekan-rekannya di Florida State University pada tahun 2018 menemukan bahwa perselingkuhan lebih sering terjadi di antara mereka yang tidak puas dengan hubungan mereka saat ini. Daya tarik fisik juga turut berperan, dimana wanita yang cantik cenderung jarang berselingkuh, namun hal ini tidak berlaku untuk pria. Menurut penelitian tersebut, pria lebih cenderung berselingkuh jika pasangannya dianggap kurang menarik.

Psikolog asal Belanda, Joris Lammers, dan rekan-rekannya menemukan bahwa peningkatan status dan kekuasaan sosial juga berhubungan dengan perselingkuhan. Hal ini disebabkan karena posisi dan jabatan yang tinggi meningkatkan rasa percaya diri seseorang untuk menarik perhatian lawan jenis.

Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di Jerman dan dipublikasikan di Sage Journals pada tahun 2022 menunjukkan bahwa gender memegang peran dalam dinamika perselingkuhan. Yang mengejutkan, pria yang melakukan perselingkuhan lebih menderita daripada wanita yang memulai perselingkuhan. Wanita yang memulai perselingkuhan cenderung mengalami peningkatan kesejahteraan pribadi setelah peristiwa tersebut.

Efek positif ini pada wanita disebabkan oleh motivasi perselingkuhan yang lebih sering karena ketidakpuasan dalam hubungan daripada pria. Penelitian sebelumnya juga menunjukkan bahwa perselingkuhan yang dilakukan atas dasar ketidakpuasan cenderung mengarah pada hasil yang positif.

Semoga kekerasan dalam rumah tangga dan perselingkuhan dapat diminimalkan, dan para korban dapat mendapatkan perlindungan serta keadilan yang layak.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru