CEO Glam Shine, Shindy Romawi Rapsanjani, berbagi kunci sukses bisnis kecantikan di tengah gejolak ekonomi dan pelemahan daya beli. Menurut Shindy, menjaga kualitas produk dan bekerja sama dengan mitra distributor merupakan faktor krusial dalam meraih kesuksesan di industri skincare yang semakin kompetitif.
Untuk menghadapi gejolak nilai tukar yang mempengaruhi biaya produksi akibat kenaikan harga bahan baku impor, Shindy menerapkan strategi peningkatan Minimum Order Quantity (MOQ). Dengan meningkatkan jumlah produksi, biaya produksi dapat ditekan sehingga memberikan keuntungan bagi perusahaan.
Bagaimana strategi bisnis skincare lokal menghadapi tantangan biaya produksi, gejolak nilai tukar, dan persaingan pasar yang semakin ketat? Untuk informasi lebih lanjut, Simak wawancara lengkap antara Shafinaz Nachiar dan CEO Glam Shine, Shindy Romawi Rapsanjani di acara Closing Bell, CNBC Indonesia pada tanggal 4 September 2024.
