28.4 C
Jakarta
Saturday, September 21, 2024

Atlet Korea Utara Di Olimpiade Dapat Hukuman Akibat Foto Selfie

Atlet Korea Utara yang berfoto selfie dengan atlet Korea Selatan saat Olimpiade Paris 2024 sedang menjalani pemeriksaan di Pyongyang karena diduga terkena “paparan asing yang mencemari”. Berdasarkan laporan dari All Kpop yang mengutip Daily NK, delegasi Komite Olimpiade Korea Utara beserta atlet yang berpartisipasi dalam Olimpiade Paris 2024 sedang menjalani pemeriksaan ideologis menyeluruh sejak kembali ke Pyongyang pada 15 Agustus 2024.

Pemeriksaan ideologis yang dilakukan terdiri dari tiga tahap selama sekitar satu bulan, melibatkan penilaian oleh Partai Pusat, Kementerian Olahraga, dan organisasi masing-masing. Hal ini dilakukan karena Korea Utara menganggap tinggal di luar negeri sebagai paparan terhadap budaya non-sosialis yang “mencemari”.

Peninjauan di Pyongyang saat ini dipimpin oleh Partai Pusat, khususnya departemen olahraga di bawah Departemen Propaganda dan Agitasi Komite Pusat. Jika ditemukan bahwa para atlet terlibat dalam tindakan yang bertentangan dengan arahan Partai atau kampanye pendidikan selama Olimpiade, mereka berpotensi menerima hukuman.

Sebelum berpartisipasi dalam Olimpiade Paris 2024, para atlet Korea Utara telah diberi instruksi khusus untuk tidak berinteraksi dengan atlet asing, termasuk dari Korea Selatan. Atlet tersebut kemungkinan akan menghadapi hukuman jika terbukti melanggar arahan tersebut.

Selama Olimpiade Paris 2024, program “Victory Selfie” memungkinkan para peraih medali untuk berswafoto di podium menggunakan Samsung Galaxy Z Flip 6 Olympic Edition. Para atlet Korea Utara menjadi sorotan karena berswafoto dengan atlet Korea Selatan dan China.

Meskipun momen tersebut dianggap mengharukan oleh media internasional, atlet Korea Utara, seperti Li Jong-sik dan Kim Kum-yong, yang memenangkan medali perak dalam cabang olahraga tenis meja ganda campuran, telah dievaluasi secara negatif oleh pihak berwenang Korea Utara. Mereka dinilai tersenyum berlebihan dan berinteraksi secara positif dengan atlet asing.

Masih belum jelas apakah para atlet Korea Utara yang terlibat dalam swafoto akan menerima hukuman atau hanya peringatan ringan. Tindakan ini memunculkan pertanyaan tentang kebebasan individu atlet dalam berinteraksi dengan atlet dari negara lain, serta kendali ideologis pemerintah Korea Utara terhadap atletnya.

Source link

berita terkait

Stay Connected

0FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe

Berita Terbaru